Banyak orang berkata bahwa kita harus berpikir positif, hal ini benar, namun belum tepat,
karena seberapa kita berpikir positif tergantung pada suasana hati. Pada sisi lain
seseorang tidak akan berpikir positif ketika hatinya tidak ada kemapanan, dengan kemapanan hati maka seseorang akan berpikir positif dengan mengkomunikasikan sesuatunya dengan cara
yang hikmah dan bijaksana, yang akhirnya membentuk prilaku baik. Dengan demikian kemapanan hati melahirkan kemapanan dalam berpikir,
berkomunikasi dan berprilaku. Hati merupakan tempat bersemayannya ruh,
dengan dimikian hati merupakan pintu masuk bagi akses kebenaran dan kebaikan yang
sumbernya adalah bahasa ilmiah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar