BAB 1
LATAR
BELAKANG
Bina kampung bangkit berbasis masjid adalah salah satu tugas
Mata Kuliah Seminar Pendidikan Agama yang tertuang dalam tridama perguruan
tinggi (pendidikan,
penelitian dan pengabdian masyarakat), dimana dengan adanya tugas ini
diharapkan mahasiswa bisa mengamalkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan
keterampilan untuk memberikan kepedulian pada seluruh faktor pengisi kehidupan.
Kegiatan
ini lebih mengutamakan kepada aktivitas nyata yang dilakukan mahasiswa,
sehingga keberadaannya di tengah masyarakat dapat memberikan manfaat, khususnya
warga masyarakat yang berada di lokasi pengabdian.
Pengabdian Masyarakat Berbasis Masjid, yaitu salah
satu jenis pengabdian yang bertujuan membentuk, membina, dan
mengembangkan keberdayaan masyarakat/jama’ah masjid melalui penguatan
kelembagaan dan SDM lokal. Sebagaimana diketahui, masjid adalah “rumah Allah”,
tempat umat Islam menjalin pertalian ruhaniyah dengan Allah SWT (habl
minallah), Tuhan semesta alam, Al-Khaliq Yang Maha Kuasa, Maha Kasih lagi
Maha Penyayang kepada segenap makhluk-Nya. Melalui perlambang takbir, tahmid,
ruku’ dan sujud dalam shalat kita menyatakan ketundukan
dan kepasrahan diri kepada kehendak dan perintah-Nya.
Masjid adalah juga rumah Allah, tempat di mana umat Islam menjalin
hubungan dengan sesama (habl minannaas), secara lahir-batin, merajut
persaudaraan sejati sebagai sesama hamba, makhluk yang paling dimuliakan-Nya.
Persaudaraan sejati seperti ini adalah modal yang sangat kokoh untuk misi
ke-khalifah-an manusia untuk mentakmirkan bumi Allah dengan mewujudkan
kesejahteraan, kemajuan, dan keadilan bagi semua: “Dialah yang menciptakan
kalian (manusia) dari bumi-Nya dan menuntut kalian memakmurkannya” (QS.
Hud/11: 61).
”Janganlah kamu bersembahyang dalam mesjid
itu selama-lamanya. Sesungguhnya mesjid yang didirikan atas dasar taqwa (mesjid
Quba), sejak hari pertama adalah lebih patut kamu bersembahyang di dalamnya. Di
dalamnya ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan Allah menyukai
orang-orang yang bersih.” QS At-Taubah (9) : 108
BAB II
RUMUSAN
MASALAH
Berikut ini beberapa rumusan masalah yang penulis buat
untuk mengadakan kegiatan Bina Kampung Bangkit di Kampung Sempu Banten Girang :
1.
Bagaimana
respon masyarakat Kampung Sempu Banten Girang terhadap kegiatan Bina Kampung Bangkit?
2.
Bagaimana
pelaksanaan kegiatan Bina Kampung Bangkit di Kampung Sempu Banten Girang?
3.
Bagaimana
penyelesaian terhadap kendala-kendala yang ada saat kegiatan Bina Kampung
Bangkit berlangsung?
4.
Bagaimana
dampak kegiatan Bina Kampung Bangkit pada masyarakat kampung setempat?
Tujuan Penelitian :
1.
Untuk
mengetahui respon masyarakat Kampung Sempu Banten Girang terhadap kegiatan Bina
Kampung Bangkit yang kita jalani.
2.
Untuk
melaksanaan kegiatan Bina Kampung Bangkit di Kampung Sempu Banten Girang.
3.
Untuk
menyelesaikan kendala-kendala yang ada saat kegiatan Bina Kampung Bangkit
berlangsung.
4.
Untuk
mengetahui dampak kegiatan Bina Kampung Bangkit pada masyarakat kampung setempat.
BAB
III
KONDISI
OBJEKTIF KAMPUNG
Masjid yang berada didalam gang sempit
dibelakang supermarket giant ini benama Masjid Al-Muhajirin. Masjid Al-Muhajirin
terletak di Kampung Sempu Banten Girang RT 04/17, Kecamatan Serang, Kota
Serang. Masjid ini merupakan satu-satunya
masjid di Kampung Sempu Banten Girang, sehingga kegiatan peringatan hari besar dan shalat jum’at di lakukan di masjid
ini.
Masjid Al-Muhajirin dibangun secara swadaya, masjid yang
tidak diketahui sejak kapan berdirinya. Masjid ini tidak mempunyai struktur kepengurusan. Masjid
diurus oleh Pak Rahmatullah selaku DKM. Dalam hal ini upaya yang layak untuk
dilakukan adalah membangkitkan atau menumbuhkan kesadaran warga derah tersebut
untuk meramaikan Masjid Al-Muhajirin dalam aktivitas sosial-keagamaan, karena
masjid ini terlihat sepi dan sedikit sekali orang yang mendatangi masjid
tersebut untuk beribadah .
Masjid Al-Muhajirin terlihat sepi dari kegiatan-kegiatan
agama masyarakat kampung sempu banten girang. Masjid ini hanya dipakai untuk
shalat jum’at, shalat jama’ah bagi laki-laki, serta pengajian laki-laki setiap
malam Jum’at. Hal ini dikarenakan masyarakat kampung sempu banten
girang percaya bahwa masjid tempat yang
suci sehingga tidak patut untuk dijadikan tempat beribadah perempuan. Bagi
perempuan ibadah bisa dilaksanakan di madrasah yang berada di seberang masjid. Sumber daya manusia sebagai pengurus masjid di
kampung sempu banten girang juga harus diberdayakan sebagai ujung tombak dari
eksistensi masjid, dimana saat ini sumber daya manusia untuk kepengurusan
masjid masih kurang baik dari usia anak-anak maupun tingkat sesepuh maupun
tokoh agama.
BAB
IV
PEMECAHAN
MASALAH
Berikut ini tujuan diadakannya Bina Kampung Bangkit dan
untuk menjawab rumusan masalah diatas :
Respon masyarakat setempat pada terhadap kegiatan Bina
Kampung Bangkit sangat baik, mereka menyambut dengan ramah setiap kali kami
datang. Para orangtua pun mendukung dengan cara mengizinkan anak-anaknya dalam
mengikuti kegiatan ini. Dalam melaksanakan kegiatan Bina Kampung Bangkit
semuanya berjalan lancar, anak-anak selalu antusias untuk datang tepat waktu
dan menyiapkan segala peralatan yang dibutuhkan. Walaupun begitu pelaksanaannya
jauh dari sempurna, terdapat beberapa kendala antara lain dana dan sarana
prasarana. Untuk menyelesaikan kendala dana, panitia pun melakukan iuran setiap
pertemuan untuk membeli snack dan
hadiah, sedangkan untuk menyelesaikan masalah sarana prasana kami membawa
peralatan yang dibutuhkan dari rumah. Dampak yang dihasilkan pun cukup baik,
anak-anak lebih berani untuk berbicara di depan umum.
Salah satu tujuan mengadakan bina kampung bangkit ini adalah
untuk melaksanakan dan mengembangkan tri dharma perguruan tinggi secara
sinergis, yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian
masyarakat. Kegiatan ini lebih mengutamakan kepada aktivitas nyata yang
dilakukan mahasiswa, sehingga keberadaannya di tengah masyarakat dapat
memberikan manfaat, khususnya warga masyarakat yang berada di lokasi
pengabdian.
Pertemuan
pertama : Minggu, 17 Mei
2015. Pukul 14.00 s.d selesai
Hari pertama Bina Kampung Bangkit ini kita mulai dengan pembukaan yang
dihadiri oleh pak hidayatullah sebagai kertua DKM dan seorang guru dari paud di
kampung tersebut. Acara dilanjutkan dengan perkenalan masing-masing anak dan
perkenalan dari kakak-kakaknya juga. Setelah perkenalan, kami mencoba mengobrol
dengan mereka supaya lebih akrab dan agar mereka tidak canggung untuk
menanyakan sesuatu pada kami. Dan kami menayangkan beberapa video islami yang
menuntut anak untuk memahami isi cerit adari video tersebut
Pertemuan kedua : Minggu, 24
Mei 2015. Pukul 14.00 s.d selesai
Pertemuan kedua ini kami fokuskan untuk
belajar akademik. Kami membagi anak-anak menjadi beberapa kelompok sesuai
dengan tingkatan kelasnya. Setiap kelompok didampingi oleh dua orang mentor
yang akan membimbing dan mengajari beberapa materi. Kegiatan ini dimaksudkan
untuk membangun generasi yang cerdas dan islami.
Pertemuan kita mengadakan kgiatan yang
bertemakan Hari Kreativitas Anak. Dalam kegiatan ini kami mengadakan lomba
mewarnai. Anak dituntut untuk mewarnai dengan rapi, sehingga kreativitasnya
akan berkembang.
Pertemuan
keempat : Jumat 12 Mei 2015. Pukul 15.00 s.d selesai
Pada pertemuan keempat akan diadakan
penutupan. Sebagai kenang-kenangan kami memberikan hadiah untuk semua anak
terutama bagi pemenang dari lomba mewarnai pada pertemuan selanjutnya. Kami
memberi beberapa pesan untuk ank-anak dan mengucapkan salam perpisahan dengan
bersalaman.
Setelah
mengadakan pertemuan dengan anak-anak kita selalu mengadakan review untuk
mengetahui apa saja kekurangan pada hari ini dan apa saja yang harus
ditingkatkan untuk pertemuan selanjutnya. Disetiap awal pertemuan kami selalu
mengadakan kegiatan keagamaan seperti membaca Iqra dan membaca doa-doa harian.
Kami selalu menyelipkan beberapa permainan sederhana serta menyanyikan lagu
lagu islami di sela-sela pembelajaran agar tidak terkesan membosankan. Serta
tak lupa untuk membersihkan Masjid yang telah kita gunakan, sebagai salah satu
program kerja.
.
Kendala - kendala:
Pelaksanaan kegiatan Bina Kampung Bangkit ini tidak berjalan mulus. Kami
mengalami beberapa kendala yang mengakibatkan kegiatan ini kurang berjalan
dengan baik. Diantaranya adalah :
1.
Kurangnya
dana yang kami miliki. Dalam melaksanakan kegiatan ini, kami ingin kegiatan ini
berjalan dengan baik. Namun kami sebagai mahasiswa tidak mempunyai dana yang
cukup banyak untuk kegiatan ini, terlebih lagi kegiatan ini tidak dibiayai oleh
universitas, maka kami hanya menggunakan dana seadanya saja
2.
Kurangnya
fasilitas yang memadai. Kami melaksanakan kegiatan ini di Masjid Al-Muhajirin
yang fasilitas didalamnya kurang memadai. Kita juga tidak diperbolehkan
menggunakan ruangan paud. Dan kita juga dilarang menggunakan masjid bagian
dalam. Jadi dalam melaksanakan kegiatan ini kami hanya menggunakan Masjid
bagian luar saja tanpa fasilitas yang disediakan
BAB V
BAB V
KESIMPULAN
DAN SARAN
5.1
Kesimpulan
Hasil
dari kegiatan lsp bina kampung bangkit ini, berdampak pada kesemangatan
anak-anak kampung sempu banten girang dalam kegitan keagamaan. Hal ini terlihat
dari banyak anak-anak yang mendatangi kegiatan ini sampai selesai. Faktor orang
tua juga cukup membantu melancarkan kegiatan ini, berupa dengan memberi
motivasi kepada anak-anak mereka memberi bekal berupa materi dan non materi
seperti buku, uang saku dan alat-alat tulis lainnya.
5.2
Saran
Kami sangat mengharapkan bahwa
kegiatan yang kami lakukan selama berada di kampung sempu banten
girang dapat terus berlanjut oleh
pemuda/pemudi disekitar kampung sempu banten girang meskipun kami telah selesai
melakukan kegiatannya.
LAMPIRAN
Lampiran
1
JADWAL
KEGIATAN
BINA
KAMPUNG BANGKIT 2015
Kegiatan
Bina Kampung Bangkit dengan tema “Membangun
Generasi Cerdas dan Islami”
ini ini, insya Allah dilaksanakan pada:
Hari/tanggal : Setiap hari Minggu
Waktu : 14.00 WIB s.d. selesai
Tempat : Masjid Al-Muhajirin, Sempu Banten Girang,
Serang
Keterangan Kegiatan:
1. BBM (Bersih-Bersih Masjid)
2. Belajar BTQ (Baca Tulis Al-Qur’an)
3. Belajar Menghafal Doa Harian dan Hadits
4. Belajar Calistung (Membaca, Menulis dan Berhitung)
5. Bimbingan Belajar MIPA Gasing (Gampang, Asyik dan
Menyenangkan)
6. Hari Kreativitas Anak
Lampiran
2
SUSUNAN
KEPANITIAAN
BINA
KAMPUNG BANGKIT 2015
·
Ketua
Kelompok : Lisa
Pradika
·
Sekretaris : Haryati Kurniawati
·
Bendahara : Ummu Azizah
·
Koordinator Acara : Nadiyya Chaerunnisa
·
Koordinator Pubdekdok : Kustyadinda
Witaheksantri, Natasha Anggita Laras
·
Koordinator Peralatan
dan Konsumsi : Indah Noviana Ningrum, Dita Gayatri
Lampiran
3
ANGGARAN
DANA
BINA
KAMPUNG BANGKIT 2015
·
KESEKRETARIATAN
1.
Print
+ jilid Rp 10.000
2.
Surat
Menyurat Rp 5.000 +
Total Rp 15.000
·
PUBDEKDOK
Rp 30.000
·
KONSUMSI
Snack+minum Rp 150.000
Total Rp
150.000
·
ACARA
Rp 100.000
JUMLAH TOTAL Rp 295.000
DAFTAR
ABSENSI PANITIA BINA KAMPUNG BANGKIT
NO
|
NAMA
|
NIM
|
KEHADIRAN
|
||||
17 MEI
|
24 MEI
|
31 MEI
|
7 JUNI
|
12 JUNI
|
|||
1.
|
Dita Gayatri
|
2225141770
|
ü
|
ü
|
Izin
|
L
|
ü
|
2.
|
Haryati Kurniawati
|
2225142203
|
ü
|
ü
|
I
|
ü
|
|
3.
|
Indah Noviana Ningrum
|
222514
|
ü
|
ü
|
B
|
ü
|
|
4.
|
Kustyadinda Witaheksantri
|
2225142197
|
ü
|
ü
|
U
|
ü
|
|
5.
|
Lisa Pradika
|
2225141768
|
ü
|
izin
|
ü
|
R
|
ü
|
6.
|
Nadiyya Chaerunnisa
|
2225142210
|
ü
|
ü
|
ü
|
-
|
ü
|
7.
|
Natasha Anggita Laras
|
2225142113
|
izin
|
ü
|
ü
|
-
|
ü
|
8.
|
Ummu Azizah
|
2225142280
|
ü
|
ü
|
ü
|
-
|
ü
|
DAFTAR
ABSENSI PESERTA BINA KAMPUNG BANGKIT
NO
|
NAMA
|
UMUR (Tahun)
|
KELAS
|
KEHADIRAN
|
||||
17 MEI
|
24 MEI
|
31 MEI
|
7 JUNI
|
12 JUNI
|
||||
1
|
Amel
|
4
|
PAUD
|
ü
|
ü
|
ü
|
-
|
|
2
|
Anti
|
PAUD
|
ü
|
ü
|
-
|
ü
|
||
3
|
Aulia
Septi
|
5
|
TK
|
ü
|
ü
|
ü
|
-
|
|
4
|
Ayu
|
6
|
TK
|
ü
|
ü
|
-
|
-
|
|
5
|
Caca
|
PAUD
|
ü
|
ü
|
-
|
-
|
||
6
|
Dinda
|
PAUD
|
ü
|
ü
|
ü
|
ü
|
||
7
|
Iji
|
2
|
-
|
ü
|
-
|
-
|
-
|
|
8
|
Ilham
|
4
|
PAUD
|
ü
|
ü
|
-
|
ü
|
|
9
|
Intan
|
TK
|
ü
|
-
|
-
|
ü
|
||
10
|
Jihan
|
3
|
-
|
ü
|
-
|
-
|
-
|
|
11
|
Kaila
|
-
|
ü
|
-
|
-
|
|||
12
|
Lita
|
6
|
TK
|
ü
|
ü
|
ü
|
ü
|
|
13
|
Nabil
|
TK
|
-
|
-
|
-
|
ü
|
||
14
|
Nabila
|
6
|
TK
|
ü
|
-
|
-
|
-
|
|
15
|
Nadin
|
6
|
TK
|
ü
|
ü
|
ü
|
ü
|
|
16
|
Novi
|
TK
|
ü
|
-
|
-
|
ü
|
||
17
|
Nurul
|
6
|
TK
|
ü
|
ü
|
-
|
ü
|
|
18
|
Rafli
|
6
|
TK
|
ü
|
-
|
-
|
ü
|
|
19
|
Syaira
|
5
|
TK
|
ü
|
-
|
-
|
-
|
|
20
|
Yaya
|
5
|
TK
|
ü
|
ü
|
-
|
-
|
|
21
|
Adli
Junaedi
|
1 SD
|
ü
|
ü
|
-
|
ü
|
||
22
|
Ajril
|
1 SD
|
-
|
-
|
-
|
ü
|
||
23
|
Akmal
|
1 SD
|
ü
|
-
|
ü
|
-
|
||
24
|
Aulia
Agustina
|
1 SD
|
ü
|
ü
|
ü
|
ü
|
||
25
|
Fajril
|
1 SD
|
-
|
-
|
-
|
ü
|
||
26
|
Zidan
|
1 SD
|
ü
|
-
|
ü
|
|||
27
|
Annisa
|
2 SD
|
-
|
ü
|
ü
|
-
|
||
28
|
Ilham
|
2 SD
|
ü
|
ü
|
ü
|
-
|
||
29
|
Ina
Rindiani
|
2 SD
|
ü
|
ü
|
ü
|
ü
|
||
30
|
Abdul
Ghani
|
3 SD
|
ü
|
-
|
-
|
-
|
||
31
|
Agim
|
3 SD
|
-
|
-
|
-
|
ü
|
||
32
|
Fadhilah
|
3 SD
|
ü
|
ü
|
ü
|
ü
|
||
33
|
Falihah
|
3 SD
|
ü
|
ü
|
ü
|
ü
|
||
34
|
Syifa
|
3 SD
|
-
|
ü
|
ü
|
ü
|
||
35
|
Siti
F Mutia
|
4 SD
|
ü
|
ü
|
-
|
-
|
||
36
|
Della
|
4 SD
|
-
|
ü
|
ü
|
-
|
||
37
|
Gita
|
4 SD
|
-
|
ü
|
ü
|
-
|
||
38
|
Oji
|
4 SD
|
-
|
-
|
-
|
ü
|
||
39
|
Novi
|
4 SD
|
-
|
-
|
ü
|
-
|
||
40
|
Naura
|
4 SD
|
-
|
-
|
ü
|
-
|
||
41
|
Diar
|
4 SD
|
-
|
-
|
ü
|
-
|
||
42
|
Tuti
|
5 SD
|
-
|
-
|
ü
|
-
|
||
43
|
Yuda
|
5 SD
|
-
|
-
|
-
|
ü
|
||
JUMLAH
|
28
|
23
|
19
|
22
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar